Senin, 23 November 2009

Proses Pengambilan Keputusan Di Pengaruhi Oleh Motivasi

Perilaku Konsumen: Motivasi
Proses Pengambilan Keputusan Di Pengaruhi Oleh Motivasi
Kebutuhan manusia tidak terbatas, dan dari hari ke hari konsumen menentukan kebutuhannya berbeda-beda setiap saat bisa dilihat dari manfaat kebutuhan tersebut. Sering kita lihat beberapa perilaku konsumen dalam menentukan produk di pasar ditentukan dari kualitas, bentuk, harga ataupun selera dari masing-masing konsumen. Dalam pengambilan keputusan konsumen untuk membeli atau tidak membeli merupakan kebiasaan konsumen dalam menentukan kebutuhannya sehari-hari. Konsumen sendiri dalam menentukan kebutuhannya dipengaruhi oleh factor internal dan eksternal, dalam factor internal dipengaruhi oleh salah satuna yaitu Motivasi. Motivasi sendiri adalah dorongan dari dalam diri seorang konsumen untuk melakukan kegiatan atau tindakan suatu usaha untuk memenuhi kebutuhannya sehari-hari. (Teguh Budiarto, Seri Diktat Kuliah Dasar Pemasaran Universitas Gunadarma). Memahami motivasi konsumen sulit sekali, karena motivasi sendiri wujudnya tidak nyata dan sifatnya pribadi dan setiap konsumen pasti motivasinya bebeda-beda dalam memenuhi kebutuhannya masing-masing.
Dalam teori motivasi ada 2 teori motivasi yang paling dikenal yaitu:
1. Teori Motivasi Kebutuhan Maslow.
Motivasi kegiatan seorang adalah usaha untuk memenuhi kebutuhan-kebutuhan pribadi yang bertingkat-tingkat (yaitu kebutuhan fisik, keamanan, sosialisasi, penghargaan dan jati diri). Pemenuhan kebutuhan tersebut dilakukan secara progresif (dari tingkatan terbawah naik ke tingkatan yang diatasnya).
2. Teori Motivasi Dua Faktor Herzberg
Menurut Herzberg, motivasi seseorang melakukan kegiatan atau tindakan adalah usaha untuk mencapai tingkat kepuasan (factor motivasi) dan atau untuk menekan rasa ketidakpuasan (factor hijienk).
Sumber : Teguh Budiarto, seri diktat kuliah Universitas Gunadarma.
Untuk itu dalam pengambilan keputusan dipengaruhi oleh motivasi untuk membeli atau tidak membeli. Secara nyata pengambilan keputusan dalam perilaku konsuman selalu akan mengalami perubahan, perilaku konsumen yang sekarang akan berbeda dengan perilaku konsumen di masa yang akan datang.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar